Pages

Misteri dari Menguap Saat Mengantuk




jika kita menguap, maka otomatis kelenjar air mata mengeluarkan cairan lebih banyak. Itu terjadi karena
pada saat kita menguap, terjadi penutupan kelopak mata disertai tekanan dan ada beberapa otot muka yang bergerak, salah satunya adalah otot-otot yang ada di sekitar mata kita. Gerakan otot ini menyebabkan tekanan pada kelenjar air mata dan menimbulkan gerakan seperti memeras kelopak mata. Akibat dari adanya tekanan dan gerakan ini, secara otomatis kelenjar air mata akan mengakibatkan kelenjar air mata lebih banyak berproduksi dan mensekresikan air mata yang bisa keluar setelah kita menguap.


Belum ada jawaban pasti mengapa manusia atau binatang menguap. Selama ini yang kita ketahui adalah bahwa manusia atau binatang menguap karena lelah atau bosan. Tapi tidak ada bukti kuat yang mendukung anggapan ini.

Tapi ada penjelasan yang lebih masuk akal tentang hal ini. Kita menguap karena kandungan oksigen dalam paru-paru kita sudah berkurang. Penelitian menunjukkan bahwa pada saat kita bernafas normal, kita tidak menggunakan paru-paru secara penuh.

Di dalam paru-paru ada organ yang bernama alveoli, atau kantung udara. Alveoli ini berfungsi untuk mengalirkan oksigen ke dalam darah dan menyedot karbondioksida untuk kemudian dikeluarkan.

Jika alveoli tidak mendapatkan udara segar, dia akan kempis dan paru-paru agak mengeras. Otak kemudian segera bereaksi untuk memerintahkan mulut menguap dan menarik udara (oksigen).

Tetapi aspek-aspek tertentu dari menguap tetap merupakan misteri. Janin di dalam rahim, misalnya, juga menguap. Namum belum diketahui apakah memang janin menarik oksigen melalui paru-parunya. Menguap juga tampaknya merupakan gejala sklerosis ganda dengan sebab-sebab yang belum diketahui.
(sumber : yahoo)

Tapi ada juga yang mengatakan :
Menguap itu tidak hanya terjadi saat kita mengantuk saja, lho.
Selain mengantuk, menguap juga bisa terjadi karena kita bosan, lelah dan juga bisa karena tubuh kita kurang bergerak, lho.
Saat mengantuk, lelah dan bosan otak akan menjadi sedikit tumpul karena tidak mendapat cukup oksigen karena aliran darah ke otak berjalan lamban.
Ketika menguap, mulut terbuka dan menelan banyak udara. Dengan demikian kita memberikan oksigen ekstra ke otak dan kita akan merasa lebih segar.
Yap, disini pusat pernafasan yang berada di dalam otak lah yang berperan membuat kita menguap. Hal ini tidak lain agar otak mendapat oksigen yang cukup.
Jika kamu terus-menerus menguap, cobalah untuk menggerakkan tubuhmu atau berjalan-jalan sebentar agar lebih segar.(sumber: http://fabrianschool.com )


 

0 komentar:

Posting Komentar